Rabu, 23 Mei 2018

PENERAPAN DAN PEMAHAMAN NILAI-NILAI YANG TERKANDUNG DALAM 4 (EMPAT) KONSENSUS DASAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA DALAM MENGHADAPI ERA GLOBALISASI PADA ANAK DIDIK

Abstrak
Practices make perfect memiliki paradigma bahwa suatu tindakan akan teraplikasi dengan baik ketika tindakan itu dijadikan suatu kebiasaan. Kebiasaan akan menjadi hal yang baik ketika dipandu dan diarahkan dengan benar. Sekolah saat ini mengemban tugas mulia yaitu tidak hanya mendidik para muridnya hardskill tetapi juga softkill. Paradigma pembelajaran yang sebelumnya lebih menekankan pada apa yang perlu dipelajari murid telah beralih pada bagaimana belajar. Guru merupakan agen perubahan dan dalam hal pembelajran karakter, guru terletak pada garis depan dan oleh karenanya guru diharapkan dapat menjadi role model bagi para muridnya. Nilai-nilai yang terkandung dalam empat konsensus dasar kehidupan berbangsa dan bernegara di lingkungan pendidikan saat ini menerapkan pendidikan karakter. Yaitu pola pendidikan yang menanamkan kebiasaan (habituation) tentang hal mana yang baik sehingga peserta didik menjadi paham (kognitif) tentang mana yang benar dan salah, mampu merasakan (afektif) nilai yang baik dan biasa melakukannya (psikomotor). Dengan kata lain, pendidikan karakter yang baik harus melibatkan bukan saja aspek “pengetahuan yang baik (moral knowing)”, akan tetapi juga “merasakan dengan baik atau loving good (moral feeling)”, dan “perilaku yang baik (moral action)”. Kondisi demikian menjadi salah satu aspek pendukung pada kemandirian siswa yang selanjutnya menjadi penguat kemandirian bangsa sehingga menjadi simpul bagi semakin bermartabatnya NKRI.

Kata kunci: pembiasaan, empat nilai konsensus dasar, pendidikan karakter, kemandirian, NKRI

PENELITIAN KUALITATIF DALAM ILMU-ILMU SOSIAL

A. Pendahuluan   Ketika kita bergaul sehari-hari seringkali kita berargumen satu sama lain. Kita bercakap-cakap untuk mempe...